Pengkaderan Angkatan Muda Muhammadiyah berlangsung meriah

Kiri: Idel Efrianto, Hasvia Hasyimi, Adithiya Diar

Sungai penuh - Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) prov jambi bekerjasama dengan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) kerinci terlihat antusias menggelar program pengkaderan untuk kalangan mahasiswa.

Program ini dilaksanakan PWPM dan IMM di kampus STIA Nusa/STIE SAK sungai penuh. Pada pembukaan yang digelar pada hari Selasa (14/11), terlihat antusiasme mahasiswa dalam mengikuti kegiatan ini. Presiden Mahasiswa STIA Nusa Aret Fivra wanda yang juga salah satu kader muhammadiyah, menyampaikan bahwa acara ini merupakan pelaksanaan program PWPM Jambi yang dikoordinasi oleh Idel Efrianto, selaku sekretaris bidang pengkaderan PWPM Jambi dan sekaligus wakil ketua bidang kemahasiswaan dan keuangan STIA Nusa yang melakukan kerjasama dengan IMM Kerinci. Ia berharap agar kegiatan ini dapat menumbuhkan kader-kader militan yang akan berguna bagi masyarakat dan negara. 

Foto bersama panitia pelaksana dengan Waka Ketua STIA

Dilain tempat idel efrianto mengucapkan terimakasih yang besar-besarnya kepada ketua STIA Nusa dan Ketua STIE yang telah memberikan support terhadap acara ini. Secara khusus saya juga menyampaikan terimakasih kepada adik-adik yang terlibat sebagai panitia pelaksana, yang bisa berkoordinasi dengan baik atas terselenggaranya acara ini. Ini merupakan Komitmen pemuda muhammadiyah dan IMM terhadap pencerdasan kehidupan bernegara melalui jalur organisasi. Kedepannya kita akan mempersiapkan baitul arqom, tandasnya.

Ketua pelaksana acara Sebri Asdian mengatakan bahwa ini adalah acara pertama yang digelar di STIE SAK dan STIA nusa. Sebelumnya acara seperti ini tidak pernah digelar di STIA Nusa - STIE SAK. Saya bangga menjadi kader IMM, tutupnya.

Menurut pantauan di lapangan, sebanyak 200 mahasiswa lintas perguruan tinggi datang berbondong-bondong untuk menghadiri acara tersebut. Tampak hadir dalam acara tersebut bendahara umum PWPM Provinsi Jambi, Adithiya Diar dan mantan Walikota Sungai Penuh Hasvia Hasyimi. Pengkaderan ini ditujukan untuk memperkenalkan konsep dasar bermuhammadiyah dan bernegara, selain itu juga terdapat penjualan souvenir yang berlogo Muhammadiyah yang keuntungannya nanti akan digunakan sebagai dana kas IMM Kerinci. (KJ)